TANJABBARAT -JAMBINTIKA-COM- Cuitan keluhan dari salah oknum penyandang disabilitas (difabel) di jejaring media sosial atas minimnya perhatian dari Pemkab Tanjab Barat terhadap kelompok penyandang disabilitas ternyata berbanding terbalik dengan fakta di lapangan.
Sepanjang tahun 2022 hingga 2024, Pemkab Tanjab Barat melalui Dinas Sosial Kabupaten Tanjab Barat telah menyalurkan ratusan bantuan untuk penyandang Difabel dan Lanjut usia.
Kepala Dinas Sosial Kabupaten Tanjab Barat, Refiyendri mengatakan selama ini pemkab tanjabbarat melalui dinas sosial telah menyalurkan program bantuan kepada lanjut usia dan disabilitas.
Dijelaskannya, seperti di tahun 2022 lalu berkat bantuan pemkab ,salah seorang penyadang disabilitas mendapatkan bantuan motor Viar dari sentra alyatama,"jelas kadis.
Lanjut Kadis Sosial Yendri,tidak hanya itu,di tahun APBD- Perubahan 2023 pemerintah daerah melalui dinas sosial juga menyalurkan bantuan berupa permakanan dan sandang untuk Bagi lanjut usia dan Penyandang disabilitas sebanyak 200 orang di Empat kecamatan.
Di APBD murni tahun 2024, Pemkab juga kembali menyalurkan bantuan hal serupa sebanyak 200 orang lansia dan disabilitas,
APBD- perubahan 2024 ini,masih dilakukan bantuan program yang sama sebanyak 450 orang disabilitas dan lansia dapat bantuan tersebut.
Selain bantuan penyandang Difabel dan Lanjut usia, Pemkab juga menganggarkan bantuan untuk masyarakat miskin ekstrim melalui APBD- perubahan tahun 2024 ini, termasuk bantuan sebanyak 182 orang dapat bantuan pemakanan ini yang akan dilakukan setiap bulan dari bulan September hinggaa Desember 2024.
Cuitan Keluhan Penyandang Difabel juga langsung dibantah oleh berapa tokoh pemuda Tanjabbarat yang menilai komentar yang disampaikan oleh oknum tersebut asal bunyi (asbun).
"Kenapa kita sebut demikian karena kita punya data bahkan jejak digital juga ada bahwa pemkab tanjabbarat dibawah kepemimpinan Bupati Anwar Sadat melalui dinas terkait selama ini yang kita nilai telah berupaya semaksimal mungkin memberikan berbagai macam bantuan terhadap penyandang disabilitas," ujar Pemuda yang enggan namanya disebut.
"Buktinya bedasarkan data sementara yang kami ketahui,pemkab tanjabbarat telah berbuat dan memperhatikan dengan menyalurkan bantuan berupa makanan, sandang untuk lanjut usia dan disabilitas di Empat Kecamatan Tanjabbarat pada tahun 2024 lalu," imbuhnya.
Bantuan tersebut kite ketahui sejak tahun 2022 hingga 2024 ini pemkab tanjabbarat terus memberikan bantuan,ini bukti nyata dan ril bukan hanya sekedar untuk promosi ataupun pencitraan.
"Jangan dipelintir ke arah politik. Perlu digarisbawahi, Saya tidak mau neko-neko apa yang saya sampaikan semua fakta. Jujur saya tidak ikut terlibat politik, hanya saja saya salah satu pemuda tanjabbarat merasa terpanggil untuk meluruskan penyataan tersebut," tandasnya.(ARB)