Tanjung Barat -JAMBINTIKA-COM- Proyek yang didanai dari APBD murni tahun 2025 di bawah koordinasi Dinas Kesehatan Pemerintah Kabupaten Tanjung Jabung Barat (Tanjabbar), terpantau belum rampung hingga saat ini. Berdasarkan pantauan di lapangan, progres pekerjaan proyek tersebut diperkirakan kurang lebih baru mencapai antara 40% hingga 50%.
Kondisi ini menimbulkan pertanyaan mengenai efektivitas pelaksanaan proyek dan potensi keterlambatan penyelesaian. Belum diketahui secara pasti penyebab lambatnya progres pekerjaan ini.
Pantauan rekan median dilapangan melihat proyek ini masih jauh dari selesai. Material masih berserakan dan pekerjaan konstruksi masih berjalan.
Keterlambatan proyek ini dikhawatirkan dapat berdampak pada pelayanan kesehatan di wilayah tersebut. Dinas Kesehatan Tanjabbar diharapkan segera memberikan penjelasan terkait penyebab keterlambatan dan langkah-langkah yang akan diambil untuk mempercepat penyelesaian proyek.
Hingga berita ini diturunkan, belum
keterangan resmi dari pihak Dinas Kesehatan Tanjabbar terkait progres proyek tersebut. Media ini akan terus berupaya menghubungi pihak terkait untuk mendapatkan informasi lebih lanjut (tim)