Tanjab Barat -JAMBINTIKA.COM Selama kurang lebih 5 Tahun puluhan Batang Pinang dijadikan tiang listrik. Berlokasi di Panting 3, RT 8 Dusun Agung, Desa Sungai Terap kecamatan Betara kabupaten Tanjab Barat.
Sementara PLN ULP Kualatungkal sedang giat membangun jaringan baru dengan menembus wilayah pedesaan yang belum terjangkau penerangan listrik, ternyata masih di temukan jaringan listrik PLN ULP Kualatungkal yang tidak layak dan jauh dari standar PLN.
Seperti yang di temukan di wilayah RT 08 Dusun Agung, Desa Sungai Terap ini jaringan JTR sepanjang 2,5 kilo meter hanya menggunakan tiang dari batang pinang. Dari pantauan dilokasi, sedikitnya terdapat sebanyak 50 batang pinang dijadikan penyangga jaringan JTR listrik PLN ULP Kualatungkal.
Warga setempat yang berhasil di mintai keterangan mengatakan, sejak masuknya listrik dari PLN sekira 5 tahun lalu begitu bentuk jaringannya, meskipun hari - hari merasa khawatir dengan kondisi jaringan listrik yang tidak layak tersebut.
" Dari awal dibangun sudah seperti ini kondisinya, setiap saat warga di sini rutin memantau kondisi tiang listrik dari pohon pinang ini, takut kalau angin kencang ada yang tumbang, " kata warga.
Menurutnya juga, masyarakat setempat hampir setiap tahun selalu mengajukan kepihak terkait untuk penggantian tiang dan renovasi jaringan JTR yang ada di wilayah tersebut.
" Setiap tahun kita ajukan, bahkan juga kita masukan di musrembang desa dan kecamatan, tapi saampai saat ini belum juga diganti tiang besi, " sebut warga.
Melihat kondisi jaringan JTR PLN ULP Kualatungkal yang ada di daerah panting 3 ini membuktikan buruknya pelayanan PLN terhadap masyarakat. Pasalnya, dari sesi kelayakan tentu jaringan yang ada tersebut sangat tidak layak, apalagi jika ditinjau sisi kenyamanan dan keselamatan pelanggan PLN yang ada di wilayah tersebut.(AR2)