TANJABBARAT -JAMBINTIKA-COM- Penghujung masa kampanye dimanfaatkan pasangan calon bupati dan wakil bupati Tanjung Jabung Barat, UAS-Katamso untuk menyisir wilayah-wilayah potensial dan desa terpelosok.
Kali ini giliran Calon Wakil Bupati Katamso yang mengunjungi Desa Rawang Kempas, Kecamatan Batang Asam, Jumat (22/11/24).
Kunjungan Calon wakil Bupati paslon nomor urut satu ini disambut antusias berbagai lapisan warga, mulai dari ibu-ibu hingga tokoh masyarakat lintas etnis dan tokoh agama.
Turut mendampingi Katamso dalam kunjungan ini adalah juru kampanye pasangan nomor urut 1, Dedi Irawan, SH, dan Alamsyah, SH. Kehadiran mereka memperkuat komitmen pasangan Berkah Madani untuk mendengarkan langsung aspirasi masyarakat di pelosok desa.
Dalam dialog yang berlangsung, isu konflik lahan antara masyarakat dan perusahaan menjadi sorotan utama. Warga mengeluhkan sulitnya mencari keadilan dan meminta solusi nyata dari pemerintah. Menanggapi hal ini, Katamso berkomitmen untuk memprioritaskan penyelesaian konflik agraria sebagai bagian dari program kerja UAS-Katamso.
"Masalah konflik lahan adalah persoalan yang sudah lama membebani masyarakat kita. Kami paham betul bagaimana dampaknya terhadap kehidupan sehari-hari. Penyelesaian konflik agraria akan kami fasilitasi dengan pendekatan yang adil, bijaksana, dan berpihak pada masyarakat," tegas Katamso.
Selain itu, Katamso juga menyoroti potensi besar di sektor peternakan dan perikanan budidaya yang dapat dikembangkan di Desa Rawang Kempas. Ia menyatakan bahwa pasangan UAS-Katamso memiliki rencana strategis untuk memberikan bantuan kepada peternak sapi dan nelayan budidaya.
"Rawang Kempas memiliki potensi luar biasa di sektor peternakan dan perikanan. Kami tentu sangat mendukung para peternak sapi dan pembudidaya ikan dengan program bantuan yang tepat sasaran. Ini bukan hanya soal bantuan, tetapi bagaimana meningkatkan ekonomi masyarakat secara berkelanjutan," ujarnya.
Dedi Irawan, SH, yang turut memberikan sambutan, menekankan bahwa pasangan UAS-Katamso adalah pasangan yang tidak hanya menawarkan janji, tetapi solusi nyata untuk masalah-masalah mendesak yang dihadapi masyarakat.
"Kami memahami bahwa masyarakat butuh kepemimpinan yang peduli dan mampu bertindak. Konflik lahan, peternakan, hingga perikanan adalah isu prioritas yang akan kami kawal hingga tuntas," kata Dedi.
Sementara itu, Alamsyah, SH, menambahkan bahwa komitmen pasangan Berkah Madani bukan hanya untuk mendengarkan aspirasi, tetapi juga untuk melibatkan masyarakat dalam proses pembangunan.
Kunjungan diakhiri dengan doa bersama sebagai bentuk harapan agar Tanjung Jabung Barat menjadi lebih sejahtera di bawah kepemimpinan UAS-Katamso. Dengan semangat Berkah Madani, pasangan ini terus berupaya mendekatkan diri kepada masyarakat dan menawarkan solusi konkret untuk kemajuan bersama.(ARB)