Tanjab Barat -JAMBINTIKA-COM- Pejabat pembuat teknis kegiatan (PPTK) Dinas Pertanian dan Holtikultura (DPH) Tanjabbbar Terkesan Bungkam saat dikonfirmasi tentang kegiatan Green House yang teserbar diberapa kecamatan di Tanjabbarat.
Bungkamnya PPTK menambah kecurigaan dimana diduga proyek yang dikerjakan bermasalah.
Sampai berita ini di terbidkan PPTK dinas pertanian dan holtikultura tanjabbarat tersebut belum juga memberikan penjelasan.
PPTK yang coba dihubungi baik melalui pesan singkat dan telpon tidak merespon dan memberikan penjelasan sedikitpun meski ponselnya bernada aktif dan bertanda pesan yang dikirim telah terbaca.
Terpisah, Kadis Pertanian dan Holtikultura tanjabbarat Reza Pahlevi juga berencana menegur Pihak PPTK agar segera memberikan respon kepada awak media yang ingin meminta keterangan terkait pekerjaan pembangunan proyek Greenhouse.
Reza Pahlevi mengatakan kegiatan greenhouse tersebar di beberapa desa dan kelurahan. Namun, ia menjelaskan terdapat dua lokasi yang batal dikerjakan yakni Desa Parit Pudin dan Kelurahan Patunas dengan alasan kelompok tani di dua desa tersebut tidak bisa menyediakan lahan.
Menurutnya, pelaksanaan proyek Greenhouse yang dikerjakan kelompok tani dibantu dengan konsultan teknis.
"Untuk konsultannya, Mimi," ujar Kadis Pertanian dan Holtikultura, Reza Pahlevi, Jum'at (6/9).
Disingung kenapa PPTK kegiatan diduga bungkam tidak merespon konfirmasi dari rekan media,Reza selaku Kadis akan menyampaikan kepada PPTK ya.
"Ya,nanti saya sampaikan ke PPTK ya untuk menjelaskan apa yang dikonfirmasi oleh media,mungkin lagi sibuk dak PPTK ya," pungkasnya.(ARB)