Blusukan, Bupati dan Wabub Lihat Halte Penyeberangan, Kondisinya Memperhatikan

Blusukan, Bupati dan Wabub Lihat Halte Penyeberangan, Kondisinya Memperhatikan

JAMBINTIKA.COM, TANJABBARAT - Hasil dari Safari Jum'at Keliling yang dilakukan Bupati dan Wabup Tanjab Barat Pasangan UAS-HAIRAN  tenyata membuat hikmat bagi masyarakat di pelosok Desa.pasalnya,banyak ditemui berbagai persoalan dan keluhan  yang masih dirasakan selama ini oleh masyarakat.

Segala persoalan ini terungkap  dengan adanya blusukan yang terus dilakukan oleh Duet pasangan UAS-HAIRAN, semenjak di amanah kan oleh masyarakat sebagai pemimpin daerah yang dikenal dengan Semboyan Serangkuh Dayung Serentak ke tujuan ini.

Belum lama menjadi Bupati dan wakil bupati Tanjab Barat sejumlah Persoalan pun menunggu yang harus diselesaikan kedua pemimpin Tanjab Barat ini.salah satunya kondisi Halte atau tempat penyeberangan angkutan air di kecamatan pengabuan yang kondisinya sudah tidak layak dipergunakan.

Tidak layaknya Halte sungai sebagai penghubung antar desa di kecamatan pengabuan ini. Diduga minimnya atau kurang jelinya  pihak terkait melakukan blusukan ke pelosok desa sehingga banyak persoalan yang dihadapi masyarakat tidak diketahui.

Dari pantauan Bupati dan Wakil Bupati beserta rombongan, kondisi halte sungai dan Jembatan Penyebrangan angkutan air speed Boat di kecamatan pengabuan yang sudah tidak layak dipergunakan.

Mengingat beberapa bagian halte dan jembatan terdapat (besi keropos) dan tidak aman untuk dilintasi oleh pengguna jasa tersebut.

Melihat akan kondisi tersebut, bupati langsung memerintahkan dinas perhubungan untuk segera diusulkan perbaikan pada APBD Perubahan Tahun 2021.

"Kita minta dinas terkait agar mengusulkan, agar segera dianggarkan perbaikan sesuai dengan kebutuhan"tegas  Bupati.

Tidak hanya halte sungai , jembatan desa sungai tapuk yang merupakan jembatan Penghubung Antar Desa yang sering dilintasi warga dalam kondisi memprihatinkan tak luput dari perhatian Bupati.

Bupati perintahkan kepada Plt. Dinas Perkim Yon Eri untuk segara diusulkan perbaikan pada APBD Perubahan Tahun 2021 atau menggunakan dana yang ada karena ini sifatnya darurat,"pinta bupati.(AR2)